Daftar Blog Inspirasi

Buku sekaligus Undangan karya kami

bahwa Dia adalah Cinta

Whiji Thukul,Tan Malaka,Marsina dan Munir

Mereka Tidak Mati:Kami Berlipat Ganda,Ide Kami Bergerilya

Laskar Buku

Berkhidmat untuk menyenangkan Hati Rasulullah SAW

Menyatu dengan Semesta

Dan Ketika Kerinduan Membawa Sepasang Kekasih Untuk Bersatu.

Membaca Bikin hIdup Lebih Bermakna

4500 Judul buku berbagai genre siap dibaca dan dipinjam gratis.

Rabu, 25 Maret 2015

Decision Making & Basic Of Planning


Proses yang mencakup mendefinisikan sasaran organisasi, menetapkan strategi menyeluruh untuk mencapai sasaran itu, dan menyusun serangkaian rencana yang menyeluruh untuk mengintegrasikan dan mengoordinasikan pekerjaan oranisasi.

Selasa, 24 Maret 2015

Human Resource Planning


Proses sistematis untuk mencocokkan pasokan karyawan internal dan eksternal dengan lowongan – lowongan pekerjaan yang diperkirakan muncul dalam organisasi selama periode waktu tertentu.

Rabu, 18 Maret 2015

Evolusi Teori Manajemen


 Ilmu manajemen timbul akibat terjadinya revolusi industri di Inggris pada abad 18.

Senin, 16 Maret 2015

Job Analysis


Fungsi penetapan kegiatan kerja seseorang individu atau kelompok karyawan secara organisasional

Minggu, 15 Maret 2015

Resume Diskusi "Mengantisipasi munculnya masalah sosial oleh kehadiran imigran di Makassar"


Alhamdulillah Majelis Sinergi Kalam (Masika) Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Wilayah Sulsel, bekerjasama dengan Laboratorium Hubungan Internasional FIsip Unhas dan Harian Fajar Makassar telah selesai menggelar diskusi publik dengan tema "Mengantisipasi munculnya masalah sosial oleh kehadiran imigran di Makassar". 

Pembicara yang hadir yakni; 
1.Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Prov Sulsel, M. Yunus Junaid,
2.Kepala Dinas Sosial Makassar, Yunus Said,
3.Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan, Kantor Imigrasi Kelas 1 Makassar, Muhammad Bakrie
4.Peneliti Lab Hub Internasional Unhas, Nasir Badu. 

Sedangkan yang bertindak mengatur alur diskusi Pak Harifuddin (redaktur Fajar), berikut beberapa ringakasan dari beberapa pembicara. 

Tapi sebelum saya membahasnya saya akan menceritakan jika ada kejadian dungu yang saya alami. Diskusi ini diadakan di aula mini fajar lantai 4 , setelah sampai didepan recepsionis dan bertanya dimana tempat diskusinya satpam yg duduk disamping receptionis kemudian menunjukkan arahnya (terus baru belok kanan begitu katanya ) setelah sampai didepan pintu saya putar gagang pintunya namun tidak terbuka dan sekali lagi dengan memakai kekuatan namun tidak terbuka juga baru saya sadar kalau pintunya menggunakan pintu digital setelah melihat ada alat yang menempel disamping pintu . Pintu ini hanya bisa dibuka untuk orang internal. Hampir saja saya mengerahkan seluruh tenaga yang mengakibatkan kerusakan. Ah itu satpam juga… 

M. Yunus Junaid S.Sos, MM
Ada beberapa factor pendorong yang menyebabkan terjadinya imigran 
1.Konflik
Negara – negara yang mengalami gejolak sosial, konflik dan perang seperti Somalia, Pakistan, Afganistan, Tunisia dan lainnya
2.Smuggler (penyelundup) 
Para smuggler menjadikan imigran sebagai lahan bisnis karena kegiatan ini sangat menggiurkan dari sisi profit. Caranya merayu calon imigran untuk keluar dari negaranya dan menceritakan dinegara Australia memiliki keindahan alam yang sempurna . 

Ada 10.000 lebih imigran yang berada di Indonesia dan menyebar diberbagai daerah. Jumlah rumah detensi yang disiapkan kantor imigran tidak mencukupi atau overkapasitas sehingga imigran menyewa rumah atau tempat penginapan yang ada didaerah sertempat. Organisasi IOM (Inter¬national Organizational of Mi¬gration) memberikan dana sebesar Rp.1.200.000,- perbulan dan per orang kepada setiap imigran. Selain itu ada juga organisasi UNHCR (United Nation High Commissioner for Refugees) dan pemerintah sudah memberikan kewenangan (peraturan menteri tahun 2010 tentang imigran) kepada UNHCR untuk menjalankan mandat perlindungan pengungsi serta menangani permasalahan pengungsi di Indonesia( Lebih jelasnya lihat disini http://www.unhcr.or.id/) 

Muhammad Bakrie
Jumlah imigran yang paling banyak sebenarnya berada di Malaysia, Dengan menggunakan transportasi Udara dan laut mereka ke Medan kemudian dengan trasnportasi darat ke Lampung baru ke Jakarta . Nah dari Jakarta lah mereka menyebar ke berbagai daerah . Di Makassar sendiri ada ribuan imigran. Indonesia hanyalah negara transit. 

Yunus Said
Bapak Yunus tidak banyak membahas mengenai imigran karena bukan bagian dari Tupoksi (Tugas Pokok dan Fungsi) Dinas Sosial Makassar. Kewenangannya hanya pada Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) seperti anak terlantar, anak jalanan, gelandangan, pengemis, dll. 

Saya juga tidak tahu kenapa ia yang diutus oleh Pak Walikota (jangan-jangan Pak walikota tidak tahu menahu mengenai batasan kerja jajarannya, kalau lorong pastimi na tahu heee…) Akhirnya ia hanya curhat mengenai pekerjaannya , curhatnya seperti ini ; seharusnya yang menangani orang gila adalah bagian kesehatan bukan orang Dinas Sosial nanti sehat baru diberikan kepada kami tapi kenapa Dinas sosial yang diberikan. Lalu ia curhat lagi mengenai bertambah banyaknya orang gila di Makassar setelah ia selidiki ternyata orang gila kiriman dari daerah lain. Ia sempat becanda “ bagus juga kita pergi jalan-jalan kedaerah lain baru bawa orang gila, pura-pura kita singgah baru lepaskan orang gila tersebut” hehee lucu juga (ingat: becanda ji ini tawwa) 

Nasir Badu, S.Sos, M.Hum Ph.D 
Menurut Dosen Unhas ini berdasarkan hasil penelitian yang dia lakukan ada beberapa factor yang menyebabkan orang-orang ini berimigran :
•Pertama adalah karena globalisasi terutama perkembangan tekhnologi yang menyebabkan kemudahan transportasi khususnya jalur penerbangan dan komunikasi. 
•Kedua karena konflik pada negara tersebut,
•Ketiga karena ekonomi, mereka mencari kehidupan yang lebih baik dan
•Keempat karena factor sosial yakni ketatnya aturan agama di Negara mereka. Alasan utama mereka adalah ingin bebas (freedom), mereka ini dari negara Iran. 

Tujuannya ke Australia bukan Indonesia karena Indonesia miskin tidak menarik namun Inndonesia menjadi tujuan proses center. Mereka ke Indonesia (berimigran) dengan cara Ilegal, legal (sampai ke Indonesia sengaja dibuang dokumennya sehingga bisa dikatakan pengungsi dan mendapatkan bantuan) dan terakhir sebagai Pelancong. Indonesia mudah dimasuki imigran karena : 
a.Banyak celah, jalan tikus ada 15 melalui udara dan laut 
b.Aparatnya mudah disogok 
c.Masyarakatnya suka orang asing karena wajahnya lucu-lucu, hidung mancung, tampan, dan lain-lain. 
d.Satu Agama.

Dampak Sosial yang di timbulkan karena Detensi tidak cukup 
•Perkelahian (pernah terjadi dimakassar tapi sesama imigran) 
•Minum-minum dan menjadi Gigolo (ini terjadi didaerah jawa) 
•Mereka gagah –gagah jadi ABG dan anak muda senang sehingga bisa menimbulkan dampak sosial. 

Selain itu juga memiliki dampak hukum 
• Imigran Mencari orang lokal untuk membawa mereka ke Australia ,Nelayan Makassar dikenal sebagai pelaut tangguh. Sehingga nelayan nantinya akan bermasalah secara hukum dan mereka tidak kena hukum karena imigran yang dilindungi aturan HAM. 
•Keterlibatan oknum polisi, tentara, imigrasi yang satu sindikat 

Penyebab terjadinya imigran berdatangan ke Indonesia sebenarnya UNHCR dan IOM , seharusnya mereka ditiadakan . UNHCR misalnya sebagai pembuat status mengungsi atau tidak dan mereka dibayar. Sehingga para imigran berbondong-bondong datang ke Indonesia. Anggota DPR baru menggodok Rancangan Undang-undang imigran ilegal namun setelah baca draftnya malah membuat imigran datang ke Indonesia bukan sebaliknya sperti salah satu draftnya akan difasilitasi , memberikan kenyamanan dan anggarannya diambil dari APBN. Kita saja kekurangan dana , mau lagi dibayar orang lain yang nyata-nyata illegal. 

Peserta 
Ada salah seorang peserta dan juga dosen memberikan informasi tambahan bahwa di wilayahnya imigran berusaha membaur dengan masyarakat dan ada juga membayar masyarakat untuk tinggal dirumahnya. Ada mahasiswanya yang sedang melakukan penelitian mengenai akulturasi budaya imigran dan menemukan fakta-fakta yang dapat berdampak negative terhadap masyarakat seperti menikah dan masyarakat tidak tahu kalau dia nanti akan meninggalkannya.

Proses tanya jawab dan diskusi masih berlangsung namun saya harus memindahkan motor saya yang terpakir dibawah dan membawanya ke kampus untuk menjalankan tugas. Beberapa pertanyaan yang menggangu dalam pikiran seperti kenapa Indonesia tidak tegas terhadap imigran, imigran yang berada diluar detensi itu statusnya pengungsi atau imigran illegal, imigran yang berada dimakassar kebanyakan berasal dari negara mana, Betulkah ada imigran yang menyebarkan ajaran sesat, seperti apa ajaran sesatnya dan masih banyak lagi pertanyaan yang perlu dijawab tapi apa daya ingin memeluk gunung tapi tanga tidak samapai . Begitulah kira-kira ringkasan yang sangat singkat ini. 

Nb: 
1.Keterbatasan indera sehingga tidak semuanya bisa dituliskan 
2.Mungkin saja ada beberapa tambahan data dan informasi dari narasumber dan peserta tapi saya tidak mengetahuinya karena cepat pulang.

Sabtu, 07 Maret 2015

Ruang Lingkup Manajemen SDM


Pokok Pembahasan Human Resource Management 

Rabu, 04 Maret 2015

Ruang Lingkup Manajemen