Cahaya orange mulai redupkan tenagamu.
Kau ingin cepat bersembunyi dibawah lautan.
Betapa tidak.
usia renta Dengan beban pikir yg bercabang-cabang.
Kau junjung dengan besar 50 kali lipat dari kepalamu.
mangais rumput untuk mengais rejeki.
menapaki jalan tanpa alas
menapaki hidup tanpa belas
Tiang tiang listrik kokoh melintasi pinggir jalanmu.
tapi, listrik hanya dibutuhkan oleh orang kota yg tak punya energi.
kau sumber energi alternatif.
Disudut kiri bawah.
sore beranjak pergi.
Ban motor bekas menggelinding disertai tawa.
berlari sambil bermain meraih mimpi.
tak ada beban yang hanya ada ban.
sepotong kayu sebagai pemutar roda.
sepotong semangat terus bergerak .
menggapai asa dipantai yang lepas.
sehari tak bersamamu,
membuat anak - anak itu terus memacu ban mainannya.
berlari ..
terus berlari..
anak - anak dirumah menantimu.
menunggu,
merindukanmu,
kau menyambungkan kabel.
dari bibir kejidat anak anakmu,
menyalurkan energi kasih sayang
sepanjang hayat.
1,4M.
20122012
NB:
entahlah foto itu darimana tapi penikmat foto itu yang sampai saat
ini memakainya terus memberiku inspiratif, utk selalu menjaga keimanan
dan kesehatan.
Selama aku mengenalnya, hanya itu permintaanya.
bukan bunga,cokelat apalagi baju baru.
ia merupakan kekuatan kreatif.
Selasa, 25 Desember 2012
Sampul Profil Kasih Sayang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar